1. Ketika mengajar kelas #BIPA, menyampaikan sesuatu yang lucu dalam bahasa Indonesia tidaklah mudah #JokeBIPA
2. Contoh 1, film Laskar Pelangi, Ikal berbisik kepada Ayahnya: “Yah, Yah, anak ini bau angus,” yang merujuk ke Lintang #JokeBIPA
3. Anak-anak #BIPA harus memahami konteks kenapa seseorang bisa berbau hangus #JokeBIPA
4. Juga, panggilan-panggilan khusus, seperti “Yah” untuk “Ayah” #JokeBIPA
5. Contoh 2, film Denias: Senandung di Atas Awan, Enos bercerita ke kumpulan anak-anak. Dia dihukum Guru mempelajari matematika dasar #JokeBIPA
6. Enos harus bernyanyi, “Ada ayam 100, mati satu, tinggal 99. Ada 99 ayam, mati satu, tinggal 98. Dan seterusnya #JokeBIPA
7. Karena terlalu ribet, Enos bernyanyi. Setelah angka 99, ia lanjut “Ada ayam 99, kena potas, mati semua!” Kreatif? #JokeBIPA
8. Yang harus dijelaskan adalah kata potas, dari potassium, semacam racun #JokeBIPA
9. Contoh 3, kata turunan yang berakhiran –ion berubah menjadi berakhiran –si dalam bahasa Indonesia #JokeBIPA
10. Seperti, variation menjadi variasi; derivation menjadi derivasi #JokeBIPA
11. Tapi, nation tidak bisa menjadi nasi! #JokeBIPA
12. Contoh 4, Denias kepada Enos: “Mama, ko liat itu! Anjing dia besar sekali” #JokeBIPA
13. Denias berkata sambil menunjuk ke papan iklan bergambar sapi #JokeBIPA
14. Enos menjawab: “Bodok! itu bukan anjing, itu babi!” #JokeBIPA
15. Serunya, ketika anak-anak #BIPA bisa mengerti dan kami tertawa lebar bersama. Senang sekali! #JokeBIPA
16. Serunya mengajar #BIPA, banyak nilainya! Sekian #JokeBIPA 🙂

©mhsantosa (2013)
I am happy to share this. Please feel free to reblog or share the link, all with my accreditation. Thank you.